CreatripTeam

Komisi Perdagangan Adil Korea (KFTC) mendenda pembuat suku cadang mobil KAFAK Valeo (카펙발레오) sebesar 410 juta KRW karena menggunakan dan membagikan data teknis pemasok secara melanggar hukum. Pemasok mengajukan permintaan peninjauan ECR (Permintaan Perubahan Spesifikasi Teknis) setelah menemukan cacat yang disebabkan oleh perubahan dimensi KAFAK Valeo pada gambar pinjaman (대여도면). ECR tersebut memuat 198 item teknis—termasuk toleransi dan rincian bentuk—dan memiliki nilai ekonomi yang independen. Tanpa berkonsultasi dengan pemasok, KAFAK Valeo memasukkan nilai yang diusulkan pemasok ke dalam gambarnya sendiri dan memberikan gambar itu kepada pihak ketiga (seorang pesaing). KFTC juga menemukan KAFAK Valeo gagal memberikan pemberitahuan tertulis saat meminta materi teknis dari enam subkontraktor. Komisi mengatakan ini adalah kasus pertama yang mengakui permintaan peninjauan ECR sebagai data teknis yang dilindungi dan menegaskan akan memantau serta mengekang pencurian teknologi untuk melindungi basis daya saing produsen kecil.