logo
logo
logo
logo
logo
logo
logo
logo
logo

Hanya Satu Orang yang Positif Antibodi COVID-19 di antara 3.000 Orang

Hasil tes menunjukkan tingkat antibodi yang rendah dan perlu lebih banyak tes.

DefaultProfileIcon
승한
5 years ago
Hanya Satu Orang yang Positif Antibodi COVID-19 di antara 3.000 Orang

<Sumber: Berita Yonhap>

Hasil tes antibodi COVID-19 pada 3.000 orang Korea menunjukkan hampir tidak ada, artinya bisa terjadi penyebaran yang cepat jika terjadi wabah.

Namun, pihak berwenang karantina menyimpulkan bahwa uji sampel kurang representatif, berencana untuk melanjutkan dengan uji tambahan di Daegu dan Gyeongbuk yang memiliki lebih banyak kasus terkonfirmasi.

3.055 warga negara diuji oleh otoritas karantina. 1.500 warga negara dari ‘Survei Kesehatan dan Gizi Nasional’ tahunan dan 1.500 warga negara yang mengunjungi fasilitas medis di 5 gu (distrik) termasuk Yeongdeungpo-gu dan Guro-gu di Seoul telah disertakan.

Subjek-subjek diuji untuk antibodi yang dapat melawan virus COVID-19 ketika terpapar, tetapi hanya satu orang yang dikonfirmasi memiliki antibodi. Menurut perhitungan sederhana, satu dari 3.000 menunjukkan hanya 0,03% dari seluruh kelompok.

Tingkat tersebut jauh lebih rendah dibandingkan dengan negara-negara lain. Ini terlihat rendah dibandingkan dengan 17% di London, Inggris, 9.7% di Swiss, 7.3% di Stockholm, Swedia, dan 5% di Spanyol.

Namun, beberapa orang menunjukkan bahwa tes tidak boleh diperluas ke seluruh negara. 1.500 warga dari 'Survei Kesehatan dan Gizi Nasional' didistribusikan secara regional dalam urutan Seoul (21%), Gyeonggi (18%), dan Busan (10%).

Tidak ada satu pun orang dari Daegu, yang mencatat kasus terkonfirmasi paling banyak terkait dengan penyebaran wabah oleh Shincheonji, yang disertakan. Tes tidak termasuk siapa pun di Daejeon dan Sejong juga.

Kwon Joon-wook, wakil direktur Korea Centers for Disease Control and Prevention (KCDC) mengatakan “Ketika kami mendiskusikan dengan para ahli, masing-masing dari mereka khawatir tentang estimasi berdasarkan asumsi berlebihan dan aritmatika sederhana.”

Otoritas karantina memutuskan untuk melakukan tes antibodi COVID-19 tambahan pada 3.300 warga termasuk yang berasal dari Daegu dan Gyeongbuk untuk melengkapi tes saat ini.


Artikel Diterjemahkan Dari : KBS News